Tips Sebelum Membeli Power Inverter DC ke AC
1. Efisiensi tinggi, Tidak ada efisiensi 100% baik inverter square wave, inverter modified sinewave dan juga inverter pure sine wave, efisiensi tertinggi adalah 85%-90%.
Inverter yang tersedia dipasaran ada yang efisiensi outputnya sebesar 40% dan ada yang 90%,
Contoh :
Jika anda membeli inverter charger 1000watt (efisiensi 40%) seharga Rp 1.700.000 maka anda hanya bisa menggunakan sebesar 400 watt saja, dan jika anda membeli inverter charger 1000 watt ( efisiensi 90% ) seharga Rp 2.970.000 maka anda bisa menggunakan sebesar 900 watt. Hal tersebut membuat anda lebih untung dikarenakan jika anda membeli dua unit inverter charger 1000 watt ( efisiensi 40% ) dua buah yaitu seharga Rp 1.700.000 x 2 unit = Rp 3.400.000,- dan itu hanya bisa menggunakan sebesar 40% x 2 = 80% yang berarti 800watt. Sedangkan jika anda membeli inverter charger 1000 watt dengan efisiensi 90% maka anda hanya mengeluarkan dana sebesar Rp 2.970.000 dan anda bisa menggunakan listrik sebesar 900 watt. Jelas inverter dengan efisiensi 90% lebih menguntungkan
3. Sistem Pendinginan Inverter
- Auto Operation Fan, Yang berarti Kipas bekerja berdasarkan temperatur dan beban yang maksudnya adalah saat temperatur panas diatas 60 derajat Celcius maka kipas baru akan bekerja dan suara kipas yang dihasilkan oleh jenis inverter auto operation fan ini lebih nyaman dibanding dengan kipas yang selalu berputar. dan saat beban bekerja berat maka kipas juga akan berputar. Hal ini disebabkan pendinginan bukan saja dilakukan oleh kipas saja, Sistem pendinginan jenis inverter ini juga menggunakan heatsink dan body aluminium dan kipas. Pemilihan komponen yang lebih tahan panas juga membuat kipas hanya berputar berdasarkan temperatur.
Bagi anda yang menginginkan power inverter dc ke ac yang lebih berkualitas maka jenis kipas auto operation fan ini adalah jenis yang lebih baik untuk kebutuhan anda dikarenakan sistem pendinginannya bukan hanya dilakukan oleh kipas melainkan ada sistem pendingin lainnya yaitu heatsink dan body aluminium
4. Switching Trafo/ Trafo Inti Ferit
Komponen trafo yang berkualitas menggunakan trafo switching/ trafo inti ferit yaitu trafo untuk tegangan tinggi. Pemilihan trafo inti ferit ini sesuai dikarenakan yang akan terubah adalah tegangan tinggi 220-230-240VAC
5. Garansi Service
6. Pabrik Pembuat
7. Spare Part Transistor Tidak Dihapus Pabrik
8.Auto Cut Off < Khusus Inverter Type Dilengkapi Charger Aki>
Inverter charger yang ada dipasaran terdapat dua jenis.
1. Inverter charger yang memiliki spesifikasi auto cutoff yaitu saat accu/aki/battery penuh langsung otomatis tidak mengisi dan standby
2. Inverter charger yang spesifikasinya tidak memiliki fungsi auto cut off sehingga jika aki atau battery full maka tetap saja melakukan pengisian aki atau battery < Charger Yang terus menerus akan menyebabkan umur battery anda tidak baik dikarenakan mengakibatkan overcharge / kelebihan arus pengisian>
Demikian artikel tips sebelum membeli power inverter dc ke ac, Semoga bisa mudah dipahami. Terimakasih
